OKI, InteraksiMassa.COM – Momen panen raya yang biasanya dinanti-nantikan dengan penuh sukacita oleh para petani di Desa Muara Burnai 2, Kecamatan Lempuing Jaya, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan, kini diselimuti rasa lesu.
Alih-alih kebahagiaan atas hasil panen yang melimpah, para petani justru dihadapkan pada kenyataan pahit anjloknya harga gabah menjelang panen raya.
Harga gabah yang hanya berkisar di Rp4.700 per kilogram, jauh dari harga ideal yang diharapkan, membuat para petani terancam merugi.
Penurunan Harga Gabah dan Ancaman Kerugian
Salah satu petani sekaligus pemilik pabrik penggilingan padi, Mukhtarudin mengungkapkan, penurunan harga gabah ini telah terjadi sejak bulan puasa.
Bahkan, harga sempat anjlok hingga Rp3.800 per kilogram sebelum kembali naik sedikit ke Rp4.700 per kilogram.
“Khawatirnya, di musim panen April dan Mei nanti malah turun lagi,” ujar Mukhtarudin.
Kekhawatiran Mukhtarudin bukan tanpa alasan. Kondisi cuaca penghujan saat ini membuat banyak lahan sawah terendam banjir, sehingga hanya separuh dari total 400 hektar lahan persawahan di Desa Muara Burnai 2 yang dapat dipanen.
Bahkan, di lahan milik Mukhtarudin sendiri, hanya 2 dari 4 hektar sawah yang diprediksi bisa panen karena banyak padi yang roboh.
Hal ini tentu akan berdampak pada hasil panen yang jauh lebih sedikit dibandingkan panen sebelumnya.
“Sebelumnya bisa panen dalam satu hektar sawah menghasilkan 5 – 6 ton gabah. Namun kali ini mungkin hanya 2 – 3 ton saja,” kata Mukhtarudin.
Harapan Bantuan dari Dinas Terkait
Di tengah situasi sulit ini, Mukhtarudin dan para petani di Muara Burnai 2 berharap mendapatkan bantuan dari Dinas terkait, terutama bantuan Alsintan (Alat dan Mesin Pertanian) untuk kelompok tani.
Bantuan ini diharapkan dapat membantu para petani dalam mengolah lahan dan meningkatkan produktivitas saat tanam dan panen.
“Kalau bantuan belum ada seperti alat bantu pertanian, kita harap ada bantuan tersebut biar petani disini bisa lebih mudah dan produktif saat tanam dan panen,” tandas Mukhtarudin. (*/red)
