banner 728x250

Polres OKU Timur Ungkap 18 Kasus Kriminalitas, 4 Pelaku Begal Masuk DPO

Polres OKU Timur berhasil melampaui target dengan mengungkap 18 LP dan menangkap 19 tersangka. Foto: Polres OKU Timur

Martapura, InteraksiMassa.COM – Polres Ogan Komering Ilir Timur (OKU Timur), Sumatera Selatan, berhasil mengungkap 18 kasus kriminalitas selama Operasi Sikat Musi 1 yang digelar dari 14 hingga 29 Mei 2024.

Operasi ini menargetkan kasus Curat, Curas, dan Curanmor (3C) dengan target awal 4 Laporan Polisi (LP).

Kapolres OKU Timur, AKBP Dwi Agung Setyono didampingi Wakapolres, Kompol Polin EA Pakpahan bersama Kasat Reskrim AKP Hamsal dan Kanit Pidum Ipda M Nabil Khairullah menjelaskan, Polres OKU Timur berhasil melampaui target dengan mengungkap 18 LP dan menangkap 19 tersangka.

“Dari 19 tersangka, 4 di antaranya merupakan Target Operasi (TO) dan 14 non TO. Sebagian besar tersangka ditahan di Polsek terdekat karena jarak dan keamanan polsek yang cukup jauh,” ungkap Kapolres AKBP Dwi Agung Setyono.

BACA JUGA: Empat Remaja Ditangkap Atas Kejahatan Pencurian di Kantor Desa Makarti Tama

Polres OKU Timur juga berhasil mengamankan barang bukti berupa 13 sepeda motor, 4 handphone, 1 kotak handphone, uang tunai Rp 21.000.000, 1 brangkas, 1 BPKB, dan 2 STNK.

Salah satu keberhasilan penting dalam operasi ini adalah penangkapan komplotan begal yang meresahkan masyarakat.

“Dari hasil pengembangan, komplotan ini melakukan beberapa kali aksi Curas atau begal di wilayah kita ini. Mereka beranggotakan 7 orang, namun baru 4 orang yang berhasil ditangkap. Sisanya telah dimasukkan dalam Daftar Pencarian Orang (DPO),” jelas AKBP Dwi Agung Setyono.

Polres OKU Timur berhasil mengamankan 10 sepeda motor dari komplotan begal ini. Kapolres menegaskan kepada DPO agar segera menyerahkan diri untuk membantu proses pengungkapan kasus.

BACA JUGA: Kabid SMA Dinas Pendidikan Sumsel Ditetapkan Tersangka Kasus Korupsi

“Saya tegaskan kepada DPO ini untuk segera menyerahkan diri. Hal ini agar dapat membantu proses pengungkapan kasus,” tegas AKBP Dwi Agung Setyono. (*/red)